

Al kisah...sebuah penceritaan yang diperkongsikan dengan meluas untuk dijadikan iktibar. Kisah Ular dan gergaji.
Seekor ular telah memasuki bengkel di mana merupakan tempat kerja si tukang kayu. Kebiasaan si tukang kayu, membiarkan sebagian peralatan kerjanya berselerakan dan bertaburan. Nah ketika ular itu berjalan ke sana kemari di dalam bengkel itu, dan tanpa sengaja ia merayap di atas sebatang gergaji.
Tajamnya mata gergaji, menyebabkan perut ular terluka. Tapi ular beranggapan gergaji itu menyerangnya. Ia pun membalas dengan mematuk gergaji itu berkali-kali. Serangan itu menyebabkan luka parah di bagian mulutnya.
Marah dan putus asa, ular berusaha mengerahkan kemampuan terakhirnya untuk mengalahkan musuhnya. Ia pun membelit kuat gergaji itu. Maka tubuhnya terluka amat parah dan akhirnya ia pun mati.
Hasrat ingin melukai orang lain. Tapi sesungguhnya tanpa disedari, yang dilukai adalah diri sendiri. Usah tertipu dengan perangkap syaitan durjana yang tidak pernah jemu dan letih untuk mencapai "KPI" mereka.
Tindakan sehalus mana sekalipun tetap dicatat, terukir (embedded) dan dilaporkan oleh malaikat yang tidak pernah melalukan kesilapan. Segala perbuatan akan dihitung dan berkesudahan dengan sesalan di kemudian hari.
Sabda Rasulullah s.a.w "Barang siapa meredam amarah padahal dia mampu melampiaskannya (kerana mampu/berkuasa), maka ALLAH memanggilnya dihadapan para makhluk di hari kiamat, Dia menyuruhnya memilih dari pada bidadari apa yg dia kehendaki." (Hadis riwayat Abu Daud)
Usah persia-siakan kehidupan yang rapuh dan singkat ini. Mohonlah empat perkara penting dalam kehidupan seperti dinyatakan baginda Rasulullah di dalam doanya “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepadaMu petunjuk, takwa,
diri yang terjaga dan kekayaan.” (Hadis riwayat Muslim)
Semoga tidak tersasar daripada matlamat asal kehidupan, untuk meraih keredaanNya semata-mata. Segala perhiasan dunia hanyalah alat untuk mencapai matlamat, tidak sekali-kali dijadikan matlamat kehidupan.
Allahu 'alam.